Kamis, 05 Mei 2016

Penjelasan singkat, Tahukah kalian Kota "Rangkasbitung Kab.Lebak" ?!



Welcome to my blogg,,


Hai selamat sore, kali ini saya akan sedikit membahas tentang kota kelahiran saya yang berada di Kabupaten Lebak Provinsi Banten. Sesuai dengan tema yang saya buat "Apakah kalian tahu kota Rangkasbitung ?!".  "Apa yang kalian ketahui tentang Rangkasbitung?!". Sebelum kita masuk lebih dalam ini dia sedikit penjelasan tentang "Rangkasbitung Kabupaten Lebak".




Berdasarkan yang saya ketahui Kabupaten Lebak adalah sebuah kabupaten di Provinsi Banten yang beribukota di Rangkasbitung, dan berdasarkan letak, Kabupaten Lebak ini berbatasan dengan Kabupaten Serang dan Kabupaten Tangerang di sebelah utara, Kabupaten Pandeglang di sebelah barat, di timur berbatasan dengan Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi, dan Samudra .Hindia di sebelah Selatan.
Sejarah terbentuknya sendiri tidak lepas dari sejarah kesultanan Banten. Hari jadi   "Rangkasbitung Kabupaten Lebak" sendiri jatuh pada tanggal 2 Desember 1828.

Nah itu sedikit sejarah singkat yang saya ketahui, Sekarang kita kembali ke topik. Jadi  "Apa yang kalian ketahui tentang Kota Rangkasbitung?!",  yaa dijaman yang sudah berkembang pesat ini setiap pemimpin yang bertanggung jawab atas apa yang sudah dipercayakan oleh masyarakat nya berbondong bondong untuk bisa memajukan kota nya dari berbagai segi aspek. Khususnya pada Kota ini banyak perkembangan yang pesat dari jaman ke jaman. dari segi pendidikan fasilitas umum tempat ibadah insfrastruktur jalan dan lain lain. Banyak perubahan yang telah dibuat tidak lepas dari tangan pemimpin, masyarakat  pun turut ambil peran pada perubahan yang selama ini terjadi.
Ya sekarang kita sedikit beralih pada sisi wisata "Apa kalian tahu wisata yang ada di Rangkasbitung Lebak?!". Mungkin sebagian orang akan menjawab BADUY ya tepat sakili ini dia penjelasannya :
Sebutan "Baduy" merupakan sebutan yang diberikan oleh penduduk luar kepada kelompok masyarakat tersebut, berawal dari sebutan para peneliti Belanda yang agaknya mempersamakan mereka dengan kelompok Arab Badawi yang merupakan masyarakat yang berpindah-pindah (nomaden). Kemungkinan lain adalah karena adanya Sungai Baduy dan Gunung Baduy yang ada di bagian utara dari wilayah tersebut. Mereka sendiri lebih suka menyebut diri sebagai urang Kanekes atau "orang Kanekes" sesuai dengan nama wilayah mereka, atau sebutan yang mengacu kepada nama kampung mereka seperti Urang Cibeo(Garna, 1993).




Suku Baduy berasal dari daerah di wilayah Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak umumnya sewilayah Banten maka suku Baduy berasal dari 3 tempat sehingga baik dari cara berpakaian, penampilan serta sifatnyapun sangat berbeda  Sebutan bagi suku Baduy terdiri dari:
  1. Suku Baduy Dalam yang artinya suku Baduy yang berdomisili di Tiga Tangtu (Kepuunan) yakni Cibeo, Cikeusik dan Cikertawana. 
  2. Suku Baduy Panamping artinya suku Baduy yang bedomisili di luar Tangtu yang menempati di 27 kampung di desa Kanekes yang masih terikatoleh Hukum adat dibawah pimpinan Puuun (kepala adat).
  3. Suku Baduy Muslim yaitu suku Baduy yang telah dimukimkan dan telah mengikuti ajaran agama Islam dan prilakunya telah mulai mengikuti masyarakat luar serta sudah tidak mengikuti Hukum adat.
Ya itu sedikit penjelasan tentang apa yang melekat dari Kota ini. Perlu kalian ketahui masih banyak tempat tempat wisata yang pastinya disarankan untuk dikunjungi dan menjadi tempat berwisata bersama keluarga.  ini dia dafta daftar tempat wisata lainnya : 



Air Panas Senanghati
Desa Sukahati, Kecamatan Malingping, yang mulai dikenal sejak sekitar tahun 2004.
Air Panas Tirta Lebak Buana
Jl. Raya Rangkasbitung – Bogor Km 38, Kecamatan Cipanas, yang memiliki dua kolam air panas untuk berendam, masing-masing dengan suhu 50 dan 40 derajat Celcius.
Arung Jeram Sungai Ciberang
Desa Cipanas, Kec Cipanas, Lebak, dengan 3 pilihan jalur berklasifikasi 3 dan 4; 2 jam dari Jakarta melalui Tol Tomang-Rangkasbitung, atau melalui Bogor – Jasinga.
Budaya Kaolotan Baduy
Desa Kanekes, Leuwidamar, sekitar 38 km dari Rangkasbitung, Lebak, atau 1,5 jam dari Rangkasbitung ke Ciboleger, yang merupakan gerbang masuk ke Kanekes.
Budaya Kaolotan / Seren Taun
Balai Adat Kampung Cisitu, Kec Cibeber, Lebak, yang dilakukan setahun sekali oleh masyarakat adat Cisitu warga Desa Situmulya dan Desa Kujangsari, sekitar bulan Juli.
Curug Cimayang
Kecamatan Bojongmanik yang belum dijelajahi, dan tidak ada informasi mengenai keberadaannya.
Curug Indihiyang
Warunggunung yang juga masih belum dikenal dan perlu dikunjungi bagi para eksplorer yang suka menjelajah.
Curug Kanteh
Desa Cikatomas, Kec Cilograng, Lebak, dengan ketinggian 100 m, dengan debit 10 kubik per detik menampung air dari Sungai Cidikit, Sungai Cikatomas dan Sungai Cihideung.
Goa Sangkir
Bojongmanik, Lebak, sekitar 40 km dari Rangkasbitung, dimana pengunjung bisa melihat stalaktit dan stalagmit dan ukiran relief pada dinding gua.
Kawah Cipanas
Kecamatan Sobang, yang tidak tersentuh, tidak ada informasi tentang akses ke sana, dan hanya cocok untuk para penjelajah.
Pantai Bagedur
Desa Sukamanah, Kecamatan Malingping, Lebak, dengan laut tenang dan hamparan pasir putih padat yang bisa dilewati kendaraan roda dua dan empat, 4km dari terminal Malingping.
Pantai Binuangeun
Jalan Raya Binuangeun, Kecamatan Malingping, Lebak, tempat pelelangan ikan terbesar di Lebak Selatan, berjarak sekitar 20 km dari Malingping, dengan pemandangan pulau Tinjil.
Pantai Ciantir
Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Lebak, dengan air yang berubah warna mengikuti waktu, dan ombak besar yang sesuai untuk selancar
Pantai Cibobos
Kecamatan Panggarangan, di sisi Jalan Raya Bayah, sekitar 18 km dari Malingping, dengan taman hutan seluas 4,5 ha
Pantai Cihara
Kecamatan Cihara, Lebak, dengan pesona batu-batu karang yang menjulang tinggi, daratan berpasir yang sempit, dan hamparan sawah yang menghijau, 14 km dari Malingping.
Pantai Cimandiri
Kecamatan Panggarangan, Lebak, sebuah kecamatan di Banten Selatan yang kaya dengan batubara.
Pantai Karang Taraje
Bayah dengan karang pantai yang menyerupai tangga, berjarak sekitar 4 km dari terminal Bayah ke arah Cibareno.
Pantai Karang Malang
Kecamatan Wanasalam, Lebak, yang tampaknya masih belum banyak terjamah ini bisa dipakai untuk kegiatan berselancar.
Pantai Pulau Manuk
Kecamatan Bayah, pantai pasir putih dengan pesisir luas dengan pulau karang besar menjorok ke laut tempat bertenggernya burung yang bermigrasi dari Australia sampai Afrika.
Pantai Sawarna
Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Lebak, bisa ditempuh melalui jalur Jakarta-Rangkasbitung-Bayah-Sawarna, atau Jakarta-Bogor-Pelabuhan Ratu – Sawarna.
Pantai Songsong
Kecamatan Bayah, Lebak, dengan suara debur ombak yang keras saat menghantam batu-batu karang besar di tepi pantai, berjarak sekitar 125 km dari Rangkasbitung
Pantai Suka Hujan
Desa Suka Hujan, dengan hamparan pasir putih bersih dan batu karang, berjarak 15 km dari Malingping
Pantai Talanca
Tempat Wisata Lebak yang indah di Kecamatan Malingping, selain wisata di Pantai Bagedur.
Situ Palayangan
Desa Tapen, Kecamatan Kalang Anyar, yang tampaknya tidak tersentuh, tidak ada informasi yang memadai dan tidak diketahui bagaimana kondisinya sekarang ini.
Situs Cibedug
Peninggalan jaman megalitik di kampung Cibedug, Desa Citorek, Bayah, 50 km dari Rangkasbitung. Ditempuh 2,5 jam den
 dengan berjalan kaki dari Desa Citorek.
Nah mungkin itu sedikit pengetahuan yang saya ketahui. di Kota Rangkasbitun Lebak ini mayoritas agama yg dipeluk adalah islam, Namun  selain Islam ada Budha dan Kristen yang tidak saling mengganggu atau mengusik keagamaan masing masing.  Maaf bila ada salah kata saya ucapkan Terimakasih.